Alat Pemadam Api Ringan atau disingakat APAR / Fire Extinguisher adalah alat
pemadam api yang digunakan pada saat terjadi kebakaran dalam tahap awal atau
api masih kecil / belum membesar, tetapi ketika api sudah besar maka alat
pemadam api ringan ( APAR ) ini tidak akan banyak berfungsi.
Sehingga kita harus benar benar
mempersiapkan APAR di tempat – tempat tertentu yang memang mempunyai resiko
terjadi kebakaran sesuai dengan jenis api yang mungkin timbul misalnya :
Disetiap ruangan, disetiap kendaraan dan alat berat, setiap troly Oksigen dan
acetylene , ruangan genset dan lain lain.
Untuk menghindari APAR tidak dapat difungsikan / digunakan maka perlu dilakukan pengecekan / pemeriksaan secara rutin. Kemudian apa saja yang kita
periksa dalam pengecekan tersebut……??? , pemeriksaan secara sederhana meliputi
hal – hal sebagai berikut :
1. Periksalah Presure / tekanan dari isi APAR dengan melihat jarum penunjuk apabila jarum penunjuk berada pada range hijau maka itu menunjukkan masih mempunyai tekanan yang full / penuh.
2. Periksalah kondisi segel pengaman pin lock, jika kondisinya masih bagus / utuh atau sudah rusak /
putus, jika sudah putus / rusak maka segera laporkan kepada bagian SHE
Departemen atau Maintenance Departemen untuk diganti yang baru.
3. Periksalah kondisi selang / hose apakah terdapat sumbatan atau tidak, bersihkan segera
kotoran – kotoran yang menyumbat.
4. Periksalah Kondisi tabung dan Isinya dengan mengguncang – guncangkan dan membolak –
balikkannya agar tidak membeku ( Jika suara saat dibolak – balikkan seperti
benda jatuh maka itu pertanda isinya
sudah membeku , bolak – bailkkan terus sampai suara jatuhannya seperti pasir
tumpah )
Lakukan pemeriksaan 2 (dua) kali dalam setahun yaitu : pemeriksaan dalam jangka 6 (enam) bulan dan pemeriksaan dalam jangka 12 (dua belas) bulan (Per-04/Men 1980) tentang Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan,secara rutin untuk menjaga kondisi APAR anda jika terjadi kebakaran pada Unit / alat atau ruangan anda, sehingga kebakaran yang lebih besar dapat dihindarkan
No comments:
Post a Comment